Selain Corona, DEMAM BERDARAH sedang mewabah juga....

Hallo, salam hangat bagi kita semua.

Dengan saya, Hans Valentino. Saya ingin memberitahukan kepada anda sekalian.

Saat ini, bukan hanya corona yang sedang mewabah di Indonesia. Tetapi ada juga demam berdarah yang saat ini sedang menginfeksi Indonesia.

Sudah sangat banyak orang yang telah terkena penyakit demam berdarah. Meskipun tidak sebanyak orang yang terinfeksi Covid-19, tetap saja demam berdarah merupakan penyakit yang patut diwaspadai.

Untuk mencegah penyakit Demam BerDarah (DBD) tersebut kita harus:

1. Memberantas sarang nyamuk yang dilakukan pengasapan insektisida atau fogging
2. Menguras tempat penampungan air, seperti bak mandi, minimal setiap minggu;
3. Menutup rapat tempat penampungan air;
4. Melakukan daur ulang barang yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti;
5. Memasang kawat anti nyamuk di ventilasi rumah;
6. Menaburkan bubuk larvasida (abate) pada penampungan air yang sulit dikuras;
7. Menghentikan kebiasaan menggantung pakaian;

Gejala umumnya timbul 4-7 hari sejak gigitan nyamuk, dan dapat berlangsung selama 10 hari. Beberapa gejala demam berdarah, yaitu:

• Demam tinggi mencapai 40 derajat Celsius;

• Nyeri kepala berat;

• Nyeri pada sendi, otot, dan tulang;

• Nyeri pada bagian belakang mata;

• Nafsu makan menurun;

• Mual dan muntah;

• Pembengkakan kelenjar getah bening;

• Ruam kemerahan sekitar 2-5 hari setelah demam;

• Kerusakan pada pembuluh darah dan getah bening; dan

• Perdarahan dari hidung, gusi, atau di bawah kulit.

Untuk beberapa waktu ke depan, kita semua tidak hanya harus waspada pada Covid-19, tetapi juga demam berdarah. Jagalah kebersihan dan juga kesehatan. Kehidupan yang sehat adalah yang terbaik.

Sekian dari saya, Hans Valentino. Semoga berita yang saya sampaikan dapat membantu anda sekalian dalam menjaga kesehatan.